Asalamualaikum Warahmatulahi Wabaraktuh
PENGERTIAN
Routing Static adalah informasi routing yang dibuat secara manual oleh user untu mengatur ke arah mana trafik tertentu akan disalurkan. Default route adalah salah satu contoh static routes.
LATAR BELAKANG
menghubungkan 2 router yang beda segmen
MAKSUD DAN TUJUAN
memahami routing
WAKTU YANG DIPERLUKAN
20 menit
ALAT DAN BAHAN
~ LAPTOP
~ RouterBoard 3 buah karena 3 router,
~ Kabel LAN sebagai media perantara
TAHAPAN
Pertama kita buat IP pada Router 1.Klik IP >> Address
Pilih (+) untuk menambahkan IP Address
Pada kolom Address isikan IP pada Router 1 beserta prefixnya.
Untuk kolom Network kosongkan saja nanti akan terisi sendiri.
Dan di kolom Interface Pilih Ether dan sesuaikan dengan IP.
Berikut ini merupakan ip yang saya buat pada Router 1
Ether 2 = 192.168.60.1/24
Ether 3 = 30.30.30.2/24
Pada Router 2 saya menuliskan 3 IP :
Ether 2 = 192.168.80.1/24
Ether 3 = 30.30.30.1/24
Ether 4 = 40.40.40.1/24
Pada Router 3 saya setting 2 IP yaitu sebagai berikut:
Ether 2 = 192.168.100.1/24
Ether 3 = 40.40.40.2/24
Ketika IP sudah di setting kita atur rute berdasarkan IP tujuan dan Gateway
Caranya masuk IP >> ROUTES
Pilih icon (+) untuk menambahkan IP tujuan dan Gateway.
Pada Router 1 ini di setting 3 rute agar terkoneksi dan saling berkomunikasi
di semua lantai.
Tujuan : Laptop lantai 2 dengan ip 192.168.80.2/24
maka yang kita tuliskan pada Dst.Address = 192.168.80.0/24
dan Gateway/gerbang yang dilewati adalah 30.30.30.1
Routing yang kedua adalah routing untuk membukakan gerbang/gateway pada Router 2.
Tujuan = 40.40.40.0/24
Gateway = 30.30.30.1
Routing yang ke 3 adalah routing menuju Laptop lantai 3 dan akan melewati gerbang Router 3.
Tujuan = 192.168.100.0/24
Gateway = 30.30.30.1
Routing Pertama
Tujuan =192.168.60.0/24
Gateway =30.30.30.2
Routing kedua
Tujuan = 192.168.100.0/24
Gateway = 40.40.40.2
Pada Router 3 kita melakukan 3 Routing
Routing pertama
Tujuan = 192.168.80.0/24
Gateway = 40.40.40.1
Routing kedua
Tujuan = 30.30.30.0/24
Gateway = 40.40.40.1
Routing ketiga
Tujuan = 192.168.60.0/24
Gateway =40.40.40.1
Nah setelah selesai kita rubah IP pada Laptop menjadi satu jaringan dengan Ether 2 masing-masing lantai.
Dengan menekan klik kanan pada Icon Wifi >> Edit connection
Pada Laptop 1: 192.168.60.2
Pada Laptop 2 : 192.168.80.2
Terakhir lakukan Pengecekkan dengan pingx
Pilih (+) untuk menambahkan IP Address
Pada kolom Address isikan IP pada Router 1 beserta prefixnya.
Untuk kolom Network kosongkan saja nanti akan terisi sendiri.
Dan di kolom Interface Pilih Ether dan sesuaikan dengan IP.
Berikut ini merupakan ip yang saya buat pada Router 1
Ether 2 = 192.168.60.1/24
Ether 3 = 30.30.30.2/24
Pada Router 2 saya menuliskan 3 IP :
Ether 2 = 192.168.80.1/24
Ether 3 = 30.30.30.1/24
Ether 4 = 40.40.40.1/24
Pada Router 3 saya setting 2 IP yaitu sebagai berikut:
Ether 2 = 192.168.100.1/24
Ether 3 = 40.40.40.2/24
Ketika IP sudah di setting kita atur rute berdasarkan IP tujuan dan Gateway
Caranya masuk IP >> ROUTES
Pilih icon (+) untuk menambahkan IP tujuan dan Gateway.
Pada Router 1 ini di setting 3 rute agar terkoneksi dan saling berkomunikasi
di semua lantai.
Tujuan : Laptop lantai 2 dengan ip 192.168.80.2/24
maka yang kita tuliskan pada Dst.Address = 192.168.80.0/24
dan Gateway/gerbang yang dilewati adalah 30.30.30.1
Routing yang kedua adalah routing untuk membukakan gerbang/gateway pada Router 2.
Tujuan = 40.40.40.0/24
Gateway = 30.30.30.1
Routing yang ke 3 adalah routing menuju Laptop lantai 3 dan akan melewati gerbang Router 3.
Tujuan = 192.168.100.0/24
Gateway = 30.30.30.1
Routing Pertama
Tujuan =192.168.60.0/24
Gateway =30.30.30.2
Routing kedua
Tujuan = 192.168.100.0/24
Gateway = 40.40.40.2
Pada Router 3 kita melakukan 3 Routing
Routing pertama
Tujuan = 192.168.80.0/24
Gateway = 40.40.40.1
Routing kedua
Tujuan = 30.30.30.0/24
Gateway = 40.40.40.1
Routing ketiga
Tujuan = 192.168.60.0/24
Gateway =40.40.40.1
Nah setelah selesai kita rubah IP pada Laptop menjadi satu jaringan dengan Ether 2 masing-masing lantai.
Dengan menekan klik kanan pada Icon Wifi >> Edit connection
Pada Laptop 1: 192.168.60.2
Pada Laptop 2 : 192.168.80.2
Terakhir lakukan Pengecekkan dengan pingx
PERMASALAHAN
Untuk static routing ini memerlukan ketelitian yang lebih, kesulitannya hanya pada Route.
Hasil
untuk melakuan perbikan atau konfigurasi tida harus menuju ke router yang rusak, melainkan bisa dari 2 router yang terdekat.
Referensi
Ebook MTCNA
Sekian dari saya semoga bermanfaat
Wasalamualaikum Warahmatulahi Wabaraktuh